Spirit of Charity
Pada hakikatnya manusia memiliki insting
untuk saling mengasihi, saling berbagi. Sejatinya sesama manusia pun saling
tolong menolong. Kita mengetahui bahwa masih banyak PR yang dimiliki bangsa
kita, salah satu yang paling mencolok adalah masalah pendidikan. Menurut
UNESCO, kesenjangan pendidikan di Indonesia masih sangat tinggi. Kita tahu
bahwa masih banyak anak-anak usia sekolah yang terpaksa harus putus sekolah dan
beralih untuk bekerja membantu mencukupi kebutuhan keluarganya. Hal tersebut
tentu dapat berdampak pada pola pikirnya pula, karena sebagian besar dari
mereka menjadi putus asa atas impiannya, bahkan tak sedikit dari mereka yang
mengurungkan cita-citanya. Padahal siapa lagi yang akan meneruskan Indonesia
selain anak bangsa? Maka hal ini tentu membutuhkan berbagai pihak untuk mau memecahkan
masalah ini bersama.
Saya Debby Agustin, sebagai salah
satu pemuda bangsa saat ini sedang berusaha bersama komunitas saya untuk
belajar berbagi. Berbagi dalam dunia
pendidikan. Bicara tentang pendidikan di Indonesia memang tak akan ada habis
nya. Salah satu faktor yang dapat berpengaruh dan dapat menyebakan kesenjangan
pendidikan adalah faktor ekonomi. Maka saya bersama komunitas saya melakukan
program dengan semangat “Spirit of Charity”. Program ini merupakan kegiatan
berbagi dengan anak-anak kurang mampu, yatim/piatu. Karena bagaimanapun jika
bukan kita yang membantu mereka, lalu siapa lagi? Dalam hal ini kami adalah
pemuda bangsa yang mulai peduli akan sesama, khususnya anak-anak yang kurang
beruntung dibandingkan kita.
Saya percaya, dengan adanya kita
sebagai pemuda yang sadar akan pendidikan dan peduli akan sesama, tentu sedikit
demi sedikit akan dapat membantunya. Tak hanya memberikan bantuan materi,
tetapi juga motivasi agar tetap semangat dalam mengenyam pendidikan. Harapannya
dengan dilaksanakannya program ini, anak-anak yang kurang beruntung dapat
memiliki secercah harapan, paling tidak termotivasi untuk tidak pasrah dengan
keadaan. Dan tentunya hal ini dapat menumbuhkan kembali semangat mereka. Dengan
hal tersebut, tentu kita menunjukkan upaya konkrit untuk membantu masa depan
anak bangsa. Anak bangsa yang akan melanjutkan estafet kemajuan bangsa.